445 total views
Penulis : Rudin Wartawan Kabupaten Seruyan
SAMPIT ■ Globalinvestigasinews.com – Ratusan warga Desa Sebabi memilih mendirikan tenda di halaman Kantor Bupati Kotim, Jumat (17/1/2020). Mereka memutuskan enggan meninggalkan kantor setempat karena hingga berakhirnya mediasi, pihak perusahaan yakni PT SSM tak bersedia memenuhi tuntutan mereka. Akibatnya sebagian besar warga berencana bermalam di tenda setempat sampai ada keputusan menyetujui tuntutan mereka.
“Jika tidak ada hasil keputusan yang jelas dari tuntutan kami, maka kami akan tetap bertahan dan tidur sini,” kata salah seorang massa bernama Tomi Jumat (17/1/2020).
Amankan Massa, Polres Kotim Kerahkan 54 Personel
Tuntut Plasma, Ratusan Warga Sebabi Geruduk Kantor Bupati Kotim
Menurut dia, pihaknya kecewa terhadap mediasi yang di fasilitasi oleh Pemkab Kotim. Ini karena dianggap tidak dapat memberikan solusi terhadap tuntutan warga. Bahkan disebut-sebut oleh masa, Pemkab Kotim turut membela perusahaan.
“Terus terang kami merasa kecewa terhadap Pemkab Kotim, karena tidak bisa memberikan solusi terhadap apa yang menjadi tuntutan kami, bahkan tampak berbelat belit, terlihat seperti membela pihak PT,” ungkapnya.
Untuk itu pihaknya memutuskan akan tetap bertahan dan tidur di tenda yang dibangun di halaman Kantor Bupati Kotim tersebut.(Rdn)
