321 total views
Pemkot Tangsel jangan takut membongkar papan reklame yang menyalahi aturan dan terindikasi manipulasi biaya pajak iklan reklame hanya karena adanya gambar wakil walikota Tangsel di beberapa titik jalan Tangsel,
“Kami harap Pemkot Tangsel tidak berat sebelah dan pilih kasih, kepada Benyamin Davnie untuk di berikan kemudahan dalam mengiklankan dirinya melalui media reklame, patut di duga iklan reklame tersebut menggunakan fasilitas Pemkot sehingga dengan mudahnya iklan reklame tersebut di pasang di titik-titik jalan utama Tangsel, seharusnya dinas terkait memberikan penjelasan bahwa iklan reklame tersebut tidak memanipulasi biaya pasang iklan reklame di Tangsel, selain itu berapa jumlah biaya yang di keluarkan oleh Benyamin Davnie perlu di berikan klarifikasinya kepada masyarakat, supaya tidak terjadi kecurigaan publik bahwa iklan reklame itu terdapat unsur merugikan pajak dan pendapatan daerah.
“Karenanya, hal ini harus di klarifikasi dan di ungkap ke publik agar tidak ada kesan tebang pilih dalam melakukan penertiban. Selain itu untuk menepis tudingan masyarakat bahwa walikota Tangsel telah bermain untuk mendorong Benyamin Davnie sebagai calon penerusnya kedepan,
“Diharapkan para aktivis dan OKP untuk dapat menyampaikan permasalahan ini kepada DPRD, Bawaslu dan komisi ombudsman kalau sampai ada kesalahan mal administrasi. Kecurigaan ini beralasan mengingat pemasangan iklan reklame di jalan strategis memakan biaya yang cukup besar, dan harusnya ada transparansi dari wakil walikota langsung terkait permasalahan ini.
Pemkot Tangsel harus segera mengklarifikasi soal pertanyaan kami agar indikasi adanya permainan curang dalam pemasangan iklan reklame ini menjadi tuntas dan transparan, kenapa ini harus di ungkap karena pejabat harus memberikan contoh yang baik mengenai taat azas dan aturan agar tidak mengakali aturan pajak dan lain sebagainya, transparansi biaya pasang iklan reklame Benyamin Davnie sangat penting untuk peningkatan sektor PAD.
Selama ini masih terjadi kesemrautan dan tidak fokusnya Walikota Tangsel pada penertiban dan pengelolaan pajak reklame di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sehingga terdapat pengelolaan yang tidak menguntungkan PAD Tangsel, sehingga kedepan dapat diantisipasi kebocoran PAD Tangsel, untuk itulah saatnya sekarang Pemkot Tangsel harus berani berbenah memperbaiki birokrasi SKPD yang selama ini menjadi penyakit, harus menjadi perhatian Walikota Tangsel Airin.
*Muhammad Suparjo
KETUA UMUM
KOMUNITAS AKSI PEMUDA
MAHASISWA ANTI KORUPSI
( KAMPAK MERAH PUTIH )
*
