Kepala BBWS Cimanuk Cisanggarung Dr. Ir Happy Mulya Hadir di Sumedang Sosialisasi Kegiatan Preparation of Cimanuk-Cisanggarung River Basin Flood Management Project in West Java Province and Central Java Province

 325 total views

Rabu (19/2/2020), Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung Dr. Ir Happy Mulya hadir di Sumedang untuk sosialisasi lanjutan kegiatan Preparation of Cimanuk-Cisanggarung River Basin Flood Management Project in West Java Province and Central Java Province (Persiapan Proyek Penanganan Banjir Daerah Aliran Sungai Cimanuk Cisanggarung di Jawa Barat dan Jawa Tengah).

Read More

Sosialisasi yang mengambil tempat di Ruang Tengah Gedung Negara tersebut dihadiri oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Bambang Rianto, Kepala BPBD Ayi Rusmana,
Plt Sekdis PUPR Rd. Sony N, dan perwakilan dari Bappppeda Kabupaten Sumedang.

Kepala BBWS Dr. Ir Happy Mulya mengatakan, Sumedang menjadi salah satu lokasi pelaksanaan sosialisasi penanggulangan banjir di daerah aliran Sungai Cimanuk-Cisanggarung.

“pada hari kemarin kami berada di Kabupaten Sumedang. Memang ada 7 kabupaten dan 1 kota di wilayah Cimanuk Cisanggarung, Sumedang adalah salah satunya. Kami sedang melakukan pemetaan terkait dengan beberapa wilayah banjir di daerah sumedang dan aliran sungai di daerah Cimanuk-Cisanggarung,” tuturnya.

Dikatakan Happy lebih lanjut, kejadian tanah longsor merupakan bencana alam yang sering terjadi di DAS Cimanuk Cisanggarung.

“Jumlah lokasi krisis sungai yang cenderung meningkat rawan banjir dan rawan erosi atau ongsor sebanyak 12 lokasi diantaranya Sungai Cisanggurung 4 lokasi , Sungai Cilutung 2, Sungai Cipeles 1, Sungai Cimanuk dan sungai Cipelang,” kata Happy.

Ditambahkan Happy, hasil dari kegiatan pemetaan tersebut yaitu masterplan manajemen resiko banjir, survei dan ivestigasi, survei perlindungan dampak sosial dan ekonomi, survei perlindungan pengelolaan lingkungan hidup, Detailed Engineering Design (DED) dan studi zona sempedan sungai.

“Kami berharap dukungan dari Pemerintah Kabupaten Sumedang agar pembuatan master plan penanganan resiko banjir tersebut bisa segera direalisasikan” katanya.

Sementara itu, Bupati mengucapkan terima kasih atas sosialisasi yang dilakukan oleh BBWS dalam rangka memberikan masukan kepada Pemerintah Kabupaten Sumedang terkait rencana penanggulangan sungai Cimanuk Cisanggarung.

“Berkaitan dengan penanganan banjir hulu sampai hilir, diantaranya kami sudah melakukan reboisasi. Tahun ini kami juga menanam 1 juta pohon di daerah Sumedang. Ini merupakan ikhtiar dari kami untuk menangani banjir. Oleh karena itu, daerah Sungai Cipeles ini kalau bisa batas-batasannya bisa jelas lagi,” ujar Bupati.

Bupati berpesan kepada para Camat, Lurah, Kades, dan ketua RT/RW untuk menjadi bagian upaya pemeliharaan sungai.

“Apabila ada bangunan liar yang dekat dengan sungai karena berpotensi banjir dan longsor segera tindak,” tuturnya.

Bupati berharap ke depan DED terkait dengan penataan Sungai Cipeles agar segera dibuatkan sehingga Sungai Cipeles mampu menjadi wisata wahana air di Kabupaten Sumedang.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *