662 total views
Dominggus Mandacan Buka Kegiatan Sosialisasi (SIKAP), Yang Dihadiri Oleh Pengusaha Orang Asli Papua OAP Se-Sorong Raya.
Sorong – Bertempat di Hotel Meridien Kota Sorong, Jumat (21/02/2020), Gubernur Papua Barat, Drs Dominggus Mandacan secara resmi membuka kegiatan Sosialisasi Sistim Informasi kinerja penyadia SIKAP, yang di hadiri langsung oleh pengusaha orang asli Papua OAP di wilayah Sorong Raya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Dinas pekerjaan umum dan penataan ruang provinsi Papua “Heri Gerson Natanyel Saflembolo,ST,MT, tim dari LKPP Jakarta, Tim LPSE Papua barat, BPKP, Pimpinan Bank Papua dan staf dinas PUPR .
Dalam sambutannya, Dominggus menjelaskan sejak di lantik sebagai gubernur Papua barat tahun 2017, ada sejumlah paket penunjukan langsung PL sebanyak 36 paket saja, namun di ruang kerjanya lantai tiga di padati oleh pengusaha OAP, tetapi puji tuhan semua bisa di bagikan, walaupun ada sebagian yang belum mendapatkan jatah paket PL, tetapi mereka selalu bersabar, sehingga semua dapat berjalan dengan lancar.
Kemudian dirinya mendapat masukan dan saran dari berbagai pihak pengusaha OAP agar dapat memberikan perhatian kepada pengusaha OAP dalam arti jaminan regulasi terkait Perpres 84 tahun 2012 tentang pengadaan barang atau jasa kepada pengusaha OAP, dalam ketentuan paket PL yang syaratnya yaitu 500 juta ke bawa harus di berikan kepada pengusaha OAP di Papua barat, kusus untuk daerah Papua 1 Milyar di berikan kepada pengusaha OAP, tetapi tidak semua kabupaten di Papua, kusus kabupaten yang berada di wilayah pegunungan.” Ucap Dominggus
Lanjutnya, namun di provinsi Papua barat dan Papua sudah ada Perpres 84 saat itu, tetapi ada beberapa kabupaten yang melaksanakan dan ada juga beberapa kabupaten/kota yang belum melaksanakan, sehingga belum terlalu maksimal seperti apa yang telah kita harapkan bersama.ujarnya
Di jelaskan lebih lanjutnya, sejak dirinya di lantik pada Mey 2017 sebagai gubernur papua barat, ketika mendapat kritik, saran dan masukan dari berbagai pengusaha OAP, menyikapi hal tersebut kami dari pemerintah mengusulkan aspirasi ini ke pemerintah pusat lewat LKPP, Bapernas, Sekretariat Negara dan Kementerian terkait agar Perpres 84 di rubah atau di revisi.
Pujih tuhan pada 1 April 2019 saat itu bapak Presiden ada gelar kegiatan kampanye di Sorong, esoknya 2 April terakhir saya bertemu dengan bapak Presiden di Swis bell hotel langsung menyampaikan tuntutan aspirasi dari pengusaha OAP, Akhirnya di jawab oleh bapak Presiden. keluar Perpres nomor 17 tahun 2019 Tetang pengadaan barang atau jasa untuk percepatan pembangunan di provinsi Papua dan Papua barat dan pemberlakuan yang di khususkan kepada OAP.”tuturnya
Diakhir sambutannya, Dominggus mengucapkan banyak terima kasih kepada pengusaha OAP dan masyarakat yang selalu mendoakanya dalam memimpin di provinsi Papua barat.
Ia juga mengatakan, umur boleh lanjut, rambut boleh putih, tetapi semangat tekat, komitmen kerja keras kita, mengabdi di tanah papua barat terlebih Kusus di wilayah sorong raya harus bagaikan kaum milenial, visi dan misi pemerintah provinsi papua barat harus di jadikan motto, membangun dengan hati, mempersatukan dengan kasih, kita wujudkan papua barat yang aman sejahtera dan bermartabat. (Jefri)
