783 total views
PTSL Tahun 2020 Di Desa Jatisari Kec. Tempeh Masih Tahap Permulaan
Globalinvestigasinews.co.id.Lumajang. 23/03/2020 Hasil pantauan Lembaga Masyarakat Pemerhati Pelaku korupsi , Kolusi, Nepotisme khususnya Divisi Investigasi jawa timur bersama dengan media cetak dan TV online globalinvestigasinews. Ketika bertandang ke kantor pemerintahan desa jatisari kecamatan. Tempeh untuk komfirmasi perkembangan pelaksanaan PTSL ( Pendaftaran tanah sistimatis lengkap ) dalam pelaksanaan pemula ,rubianto yang menemui wartawan kemarin senin 23/03 /2020 menyampaikan bahwa antusias masyarakat sangat tinggi untuk mendaftarkan tanah nya pada panitia ajudivikasi yang telah di lantik oleh badan pertanahan nasional (BPN) kabupaten lumajang,beberapa waktu lalu walaupun masih ada hambatan kecil terkait masalah batas . Namun semua itu bisa di selesaikan oleh panitia ajudivikasi baik dan tepat Karena panitia selalu berpatokan pada LC tanah dan kerawangan serta aturan yang ada.
Masih menurut rubianto selaku sekdes menyampaikan terimakasih kepada pemerintah daerah dengan adanya program PTSL, paling tidak bisa membantu masyarakatnya yang selama ini engan mensertifikatkan tanahnya ke karena biaya yang sangat mahal ,sekarang dengan adanya program PTSL masyarakat merasa terbantu. ” Untuk itu kami mohon kepada masyarakat yang belum mendaftarkan tanahnya segera mendaftarkan karena dari target PTSL di desa ini kurang lebihnya 1750 sertifikat sedangkan yang sudah mendaftarkan masih ada 50 peserta”, untuk yang lainya rata rata masih melengkapi persyaratan yang telah ditentukan,
Dengan adanya program PTSL ini desa punya kerawangan baru kalau semua tanah yang ada di desa jatisari kecamatan tempuh ini sudah bersertifikat secara tidak langsung bisa mengurangi konflik khususnya masalah tanah, Selain itu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena dengan bersertifikat masyarakat yang awalnya pinjam uang untuk modal ke bank tetel yang biasa di sebut koperasi dengan bunga yang sangat tinggi. Sekarang dengan sertifikat masyarakat bisa di buat anggunan ke bank pemerintah seperti BRI tentunya dengan bunga yang ringan.sebagai modal usaha.
Kalau modal usahanya cukup Insyaalloh lancar saja sehingga ekonomi nya semakin mapan tuturnya dengan wajah yang semringah,Had/tim)
