310 total views
Global Investigasi News – Sei Rampah 17/01/2020 Banjir yang melanda beberapa desa di Kecamatan Sei Rampah masuki hari ke 3 bantuan sembako tak kunjung turun Juga jangan kan sembako (sembilan bahan pokok) mie instan (Intermie) yang harga nya Rp1000; aja pun tak turun kata salah seorang warga.
Via telp selular awak media G.I.news berbincang pada seorang tokoh masyarakat kabupaten Serdang Bedagai Surya Candra menanyakan perihal kebenaran status nya menjawab benar tak ada bantuan apa pun dari pemerintah daerah Kabupaten Serdang Bedagai.
Banjir di Desa Sei Rampah dusun III sepertinya pihak pemerintah belum juga membangun Posko Badan Penanggulangan Banjir Daerah untuk membantu kebutuhan masyarakat antara lain sembako obat2an dan air bersih.
Masyarakat sangat membutuhkan uluran tangan Pemerintah,
Mengamati perjalanan Pilkada kemarin kemana para timses yang prihatin akan kondisi Kabupaten Serdang Bedagai, jika kemarin sebelum pilkada, saat bencana banjir terlihat salah satu paslon beserta tim turun membantu masyarakat yang terkena musibah dan membagikan sembako. tapi kini setelah pilkada selesai dan musibah banjir datang kemana mereka.? imbuhnya salah seorang tokoh masyarakat namun tak terlihat tim sukses baik dari partai maupun simpatisan turun.
Saat di komfirmasi Kepala Desa (Munajat) via sekuler mengatakan tak mengetahui kondisi ini, karena beliau lagi isolasi mandiri. Masyarakat kemarin sepertinya terhipnotis akan pedulinya sang calon bupati akan musibah banjir atas nama peduli kemanusiaan, jika kemarin cabup dan cawabup datang Inspeksi mendadak tak peduli waktu malam hari meski terkesan cuma selfie dan Bermain Banjir, keluh seorang tokoh masyarakat. (Muchtar Omta)
