“Diduga Agen Distribusikan LPG 3 Kg Bersubsidi ke Pangkalan Siluman, Harga Bisa Tembus Rp. 35.000/Tabung ?!”

 538 total views

GLOBAL INVESTIGASI NEWS.COM – PANDEGLANG – Selain di Kecamatan Cigelis pangkalan gas dikeluhkan juga oleh warga Kecamatan Jiput Desa Janaka, warga mengeluhkan bukan hanya mahal gas LPG 3 Kg juga susah di cari, anehnya lagi di desa janaka sampai sekarang pangkalan gas subsidi tiga kilo gram tidak pernah terlihat lagi, sehingga kerap menganggu pada harga dan kelangkaan, diduga kuat PT. MSM selaku pendistribusi menyalahgunakan pagu sehingga pengiriman bukan ke pangkalan tapi ke warung eceran atau di order ke daerah lain untuk meraih keuntungan yang banyak seperti di desa janaka soalnya saat tim Media globalinvestigasinews.com ke lokasi nyaris tim Media tidak menemukan Pangkalan di desa tersebut, ini jelas PT tersebut telah merugikan masyarakat Kecamatan Cigelis dan Jiput.

Ironisnya ditengah kondisi yang sulit seperti sekarang penderitaan masyarakat kecil yang paling terdampak secara ekonomi akibat Covid-19 justru semakin bertambah gara-gara perilaku oknum pengusaha LPG (Liquefied petroleum gas) tak punya hati nurani, oknum yang sengaja menimbun sehingga menjadi langka dan pada akhirnya bebas menentukan harga sendiri tanpa melihat aturan HET, harga eceran tertinggi di Kecamatan Jput tembus hingga Rp. 27-30 ribu dan kalau di Cigeulis harga lebih mahal hingga tembus Rp. 30-35 ribu.

Menurut salah satu warung pengecer As, mengaku membeli tabung gas dari agen keliling Rp. 25.000,’ “Kami beli dari Agen yang keliling harganya mahal 25.000 saya jual 28.000, ungkapnya.

Sekretaris Desa Janaka Dede Mengatakan “Di sini tidak ada pangkalan gas saya tidak tahu entah di mana pangkalan gas lpg di desa ini, menurut kepala desa katanya pangkalan berada di Kp. Situ potong tapi menurut saya tidak ada karena pangkalan itu tidak pernah terlihat seperti siluman, saya sering menerima keluhan warga terkait kelangkaan dan mahalnya harga, saya akan secepatnya berkoordinasi dengan kepala desa, BPD dan pihak kecamatan, ungkapnya.

Warga Desa Janaka yang juga Ketua Pemuda Kp. Bogor mengatakan tidak mengetahui keberadaan panggkalan Gas LPG yang subsidi.

“Memang dulu di desa ini ada pangkalan gas tapi sekarang gak ada entah di mana kaya siluman, ada tapi entah di mana saya dengar pangkalannya ada di kubang, pungkasnya.

Hingga terbitnya berita ini Tim media global investigasi belum berhasil menghubungi pihak agen atau pangkalan, tim media akan terus menggali informasi untuk bahan publikasi, tim media juga menduga bukan hanya di desa janaka yang belum tertib administrasi akan terus investigasi ke pangkalan-pangkalan yang lain semua desa di kecamatan jiput dan cigelis. Ade M

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *