264 total views
Jumlah KPM BPNT di Jiput Menyusut Drastis,?
Pandeglang- Jumlah penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kecamatan jiput Pandeglang, Provinsi Banten menyusut drastis. Dari sebelumnya 2700 menjadi 1334 keluarga penerima manfaat (KPM).
Ketua forum komunikasi BPD Kecamatan jiput Sumadi mengatakan ” Kami selaku BPD sering mendapatkan keluhan dari masyarakat yang awalnya mendapatkan BPNT tiba-tiba gak dapat mereka menanyakan haknya setelah saya telusuri di data BNBA ada keterangangan data terhapus exspailed itu kemungkinan datanya terhapus, kemungkinan itu ada kendala di Nik mereka, Saya berharap agar mereka mendapatkan kembali haknya juga mereka yang terhapus itu sangat layak untuk mendapatkan kembali untuk bulan ke depanya sembako karena mereka sangat membutuhkan bantuan sembako dari program BPNT. 31/3
Di hubungi saat monitoring pembagian sembako BPNT di salah satu E Warung, Bidang Pelaksana kemiskinan Dinsos Kabupaten Pandeglang Enung Mengatakan “Ya benar menyusut karena sedang ada perbaikan sistem data, kendala nya Nik tidak valid misalkan ada KPM satu kk terus ada yang misah tuh itu terpakainya masih di kk yang lama belum terpakai yang baru, Meski menyusut, untuk besaran yang diterima tetap sama, yakni Rp200 ribu per KPM. “Uang ini diharapkan dapat membantu warga memenuhi kebutuhan hidupnya, terlebih dalam masa pandemi,” ujar Enung.
Saya berharap Agar BPNT itu tepat sasaran, Pemda melalui Dinsos terus memverifikasi dan validasi data KPM yang tiap bulan selalu berubah (dinamis). “Namun untuk penyusutan jumlah KPM tahun ini masih kami koordinasikan,” ujarnya.
Ia meminta warga bersabar karena Dinas Sosial terus mengupayakan agar KPM yang terhapus untuk mendapatkan kembali, kami selalu bekerjasama dengan opdes kadang mereka kerja sampai larut malam, ungkapnya. Ade m.
