952 total views
Tambolaka NTT,GlobalInvestigasinews.com” Terhitung mulai senin 20 September 2021 sampai dengan 3 Oktober 2021 Polri melaksanakan Operasi Patuh.Dengan sandi operasi “PATUH RANAKAH”dilaksanakan di halaman Polsek Loura,Senin 20 September 2021.
Pimpin gelar pasukan operasi patuh Ranakah 2021 Kapolres Sumba Barat Daya AKBP Sigit Harimbawan,SH,S.IK.MH, di ikuti Bupati SBD,Dandim 1629/SBD,Wadanyon C Pelopor,Kadishub,Kepala PT Jasa Raharja SBD,Kasat Pol PP dan seluruh Pejabat Utama Polres Sumba Barat Daya dan Seluruh personel Polres Sumba Barat Daya.
Penekanan Kapolda NTT dalam amanatnya yang di bacakan Kapolres Sumba Barat Daya,Permasalahan di bidang lalulintas telah berkembang pesat dan dinamis.hal ini sebagai konsekuensi meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi dalam memenuhi kebutuhan hidup.Sehingga mampu mengantisipasi danpak yang timbul dari modernisasi transportasi tersebut.Polisi lalulintas berupaya melaksanakan program kapolri yang disebut”presisi,prodiktif,responsibilitas,transparansi keadilan”.
Sesuai dengan Undang Undang no:22 tahun 2009 tentang lalulintas dan angkutan jalan raya diharapkan untuk”
Mewujudkan dan memelihara keamanan,keselamatan,ketertiban dan kelancaran berlalulintas (kamseltibcar lantas).
Meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalulintas.
Salah satu fokus perhatian saat ini adalah keselamatan pengguna jalan suatu yang pertama dan utama dalam berlalulintas dapat di paham sebagai urat nadi kehidupan cermin budaya bangda dan cermin tingkat modernitas.
Keselamatan berlalulintas sering di abaikan bahkan tidak diangkap penting baik dipenjalan kaki,pengendara bermotor maupun pengguna jalan masih rendah.
Data jumlah kecelakaan wilayah hukum polda NTT berdasarkan aplikasi IRSMS yang dikelolah dirlantas Polda pada tahun 2020 sebanyak 1.125 kejadian dengan korban meninggal dunia 393 orang,luka berat 412 orang,luka ringan 1.327 orang dibandingkan tahun 2019 sebanyak 1.428 kejadian,terjadi penurunan,jumlah laka sebesar 303 kejadian turun 21 persen.
Jumlah pelanggaran lalulintas tahun 2020 sejumlah 23.047 pelanggaran di bandingkan tahun 2019 sejumlah 37.302 pelanggaran.Terjadi penurunan sejumlah 14.255 pelanggaran atau menurun 61 persen.
Operasi ditingkat polda dan polres dengan sandi patuh ranakah 2021 yang dilaksanakan 14 hari dimulai tanggal 20 sampai tanggal 3 oktober 2021 serentak seluruh Indonesia tetap menerpkan prokes di tengah pandemi covid-19.
Kepada seluruh jajaran perlu saya tekankan kembali selama pelaksanaan operasi agar:
Melaksanakan deteksi dini,penyelidikan dan pemetaan lokasi atau tempat rawan kemacetan,pelanggaran dan kecelakan lalulintas serta lokasi penyebaran virus covid-19
Melaksanakan pembinaan,penyuluhan kepada seluruh masyarakat tentang kamseltibcalantas dan bahaya covid-19 berupa kegiatan sosialisasi penyuluhan melalui pemasangan spanduk,banker,baliho,stiker,media cetak,media elektronik dan media sosial
Hindari tindakan kontraproduktif yang dapat merusak citra Polri
Lakukan operasi patuh dengan baik yang dapat menimbulkan komplain dari masyarakat
Kita wujudkan kamseltibcar lantas yang mantap dan mencegah penyebaran covid-19 dengan tingkatkan disiplin Prokes
Selalu panjatkan doa agar operasi patuh tahun 2021 yang dilaksanakan dapat memberikan danpak dan manfaat bagi masyarakat,”.
“Humas polres Sumba Barat Daya”
Global
