229 total views
GIN – Tangerang,- Saat ini, Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi telah mengganti Ujian Nasional (UN) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dengan sebuah program yang dinamakan Asesmen Nasional.
Program ini merupakan sebuah program penialain terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Hal serupa juga dilaksanakan di Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang. Rabu (22/09/2021).
Melalui PKBM Tunas Madani yang berada di bawah naungan Sub Seksi Bimkemaswat, Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang mengadakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) kepada siswa Paket C. Sebanyak 16 siswa mengikuti kegiatan ANBK yang digelar di Ruang Kelas PKBM Tunas Madani, Rabu (22/9) pagi. Sedianya, kegiatan ANBK ini akan dilaksanakan hingga Kamis (30/9) besok.
Menanggapi hal ini, Kadek Anton Budiharta selaku Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang mengatakan bahwa pihaknya berharap para siswa yang mengikuti ANBK bisa menjalankannya dengan serius selayaknya para siswa yang melakukannya di luar lingkungan lapas. Karena pada dasarnya setiap manusia memiliki hak yang sama, yakni hak untuk memperoleh pendidikan.
“Kami berharap para siswa bisa mengikuti kegiatan ANBK secara serius dan teliti sehingga bisa menghasilkan nilai yang baik. Kami juga berharap para siswa tidak berkecil hati karena mengikuti ANBK ketika sedang menjalankan masa pidananya, karena pada dasarnya setiap manusia adalah sama dan memiliki hak untuk memperoleh pendidikan,” kata Kadek Anton Budiharta.
Menurut Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, pelaksanaan ANBK ini perlu dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Tujuan dari asesmen ini dirancang adalah untuk menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar murid, tak terkecuali para siswa PKBM Tunas Madani Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang.