235 total views
Jambi-GlobalInvestigasinews.com.2022/08/2022.
Rapat Koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan Masyarakat (PAKEM) Tahun 2022 di aula kantor Kesbangpol Pemkab Tanjab Timur. Dengan mengangkat tema. “Pemantapan Kordinasi Penanganan Aktual Terkait Gerakan Radikalisme dan Terorisme di Kabupaten Tanjung Jabung Timur”.
Hadir dalam Rakor tersebut Staf Ahli bidang Hukum dan pemerintahan Drs. Berlian, di dampingi, kasat Intel polres Tanjab Timur AKP Satiyo, kasi intel kejari Tanjab Timur Bambang Harmoko SH. MH. Kemenag Tanjab Timur, H M. Iqbal Beberapa utusan kepala OPD, Ketua Majelis Ulama, Ketua Baznas, para tokoh masalah tokoh agama dan tokoh pemuda, dan beberapa Utusan Mahasiswa dari Universitas STIE kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Dalam sambutan Kepala Badan Kesbangpol Pemkab Tanjab Timur Sularto.S.Kom mengatakan. Tujuan dilaksanakannya rakor tersebut yakni guna meningkatkan kerjasama dan sinergitas untuk melakukan deteksi dini, guna mengantisipasi adanya aliran Kepercayaan dan aliran Keagamaan, dalam rangka memperkuat manajemen tim PAKEM yang Terintegrasi, Tertib, Teraran Dan Akuntabel.ucapnya.
Rakor tersebut dibuka oleh Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan Pemkab Tanjab Timur Drs. Berlian. Dalam sambutannya ia mengatakan Diharapkan melalui kegiatan ini dapat semakin memperkuat dan merawat persatuan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, agar terciptanya Harmonisasi dan kerukunan antara umat beragama, antara suku, etnis dan budaya dengan selalu meningkatkan rasa solidaritas dan menghargai antara sesama sebagai manusia yang beragama.
Tujuannya tak lain adalah untuk menghindari konflik. Kendati belum semua aliran yang berkembang di Indonesia masuk ke kabupaten Tanjab Timur, tapi perlu antisipasi dini guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan itu. Bagaimana kita menjaga ketertiban dan ketentraman serta kondisi kondusif yang terjaga dengan baik selama ini,” pintanya.
Berlian menambahkan Melalui Rakor ini, kita bersama sama dapat merumuskan langkah-langkah strategis antisipatif dalam rangka mencegah adanya aliran kepercayaan, aliran keagamaan, yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat serta dapat menodai ajaran agama yang kita yakini, jelasnya
Kehadiran PAKEM diharapkan dapat membina kerukunan intern umat beragama, toleransi antar umat beragama, maupun hubungan baik antar umat beragama dan pemerintah dalam kerangka pembangunan keutuhan NKRI.tuturnya.(9int).
