63 total views, 1 views today
Sarolangun, 01/09/2023 Globalinvestigasinews.com
Diduga tidak tepat dan tidak sesuai dengan anggaran yang ada, jalan setapak yang di bangun yang seharusnya sesuai RAB dan Volumenya menimbulkan berbagai pertanyaan bahkan dugaan adanya penyelewengan dalam penggunaan anggaran desa, Desa Pangkal Bulin Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun ini menuai berbagai spekulasi negatif dari warga.
Dana Desa yang di prioritaskan untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat guna untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dan juga bisa penanggulangan rakyat miskin.
Penggunaan dana desa harus terarah sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah Desa.
Awak media ini tidak menemukan papan informasi yang terpampang di kantor Desa Pangkal Bulin, padahal informasi sangat di butuhkan oleh masyarakat agar juga bisa ikut mengawasi dan mengontrol penggunaan dana desa, Karena APBDes harus transparan dan sesuai dalam penggunaanya.
Dan ketika hal ini di konfirmasikan ke Kepala Desa namun saat di hubungi Kepala Desa tidak merespon, dan tidak mau menjawab meski Cellulernya bernada aktif.
Selanjutnya berdasarkan keterangan warga setempat di peroleh informasi salah satu contohnya adalah kegiatan pembangunan Jalan Kelompok Tani menurut Anggaranya untuk pembangunan jalan sepanja g 1000 m, namun realisasinya hanya sepanjang 350 m, ” Biar masyarakat menjadi tahu dan juga awak media, ini perlu di luruskan agar masyarakat tidak timbul kecurigaan, Kades harus transparan, papan informasinya juga tidak ada,” tutur warga yang namanya tidak mau di sebutkan pada 25/08/2023.
Terkait hal ini, lnspektorat Sarolangun menyampaikan bahwa pihaknya akan menindak lanjuti dan perlu adanya evaluasi, agar kedepannya tidak lagi ada hal hal menyimpang dalam penggunaan Dana Desa, Hati hati dalam penggunaan anggaran desa, Masyarakat juga ikut mengawasi.
(samsu)
