Globalinvestigasinews.com, Sragi Lampung Selatan – Pembangunan Cor beton yang terletak di Desa Sukapura Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung , sepanjang 508 Meter, Lebar 3 Meter, ketebalan 15 Cm yang Sedang dalam pengerjaan oleh CV. MDL
“Dengan Nilai kontrak Rp 496.138.428.17.empat ratus sembilan puluh enam juta seratus tiga puluh delapan ribu empat ratus dua puluh delapan coma tujuh belas rupiah.
Dari hasil pantauan awak media di lapangan Diduga ketebalan cor beton tersebut di mark-up sehingga tidak mencapai 15 Cm, bahkan ada yang hanya 10.11 Cm, volume ketebalannya.(01/09/2023)
Terlihat jelas di lapangan bagian yang sudah di lakukan pengecoran rabat tersebut sudah ada beberapa titik yang retak – retak, sementara pekerjaan belum selesai di kerjakan.
Ketika di konfirmasi Rasmin selaku pekerja/tukang, siapa pemborongnya dirinya menyebutkan nama BY rumahnya di Sukapura, ucapnya
awak media pun langsung menuju ke kediaman BY dikarenakan BY tidak ada di lokasi pekerjaan
Sesampainya di kediaman BY, dirinya tidak mengakui bahwa pekerjaan tersebut adalah miliknya melainkan punya SPY jor.
“Bukan Bang pekerjaan itu bukan punya saya, itu punya mertua saya, saya hanya diminta untuk mencarikan tukang saja,” Ucap BY.
Awak media-pun menuju ke kediaman SPY jor guna untuk mendapatkan informasi yang lebih lanjut, di sana SPY jor memaparkan bahwa CV. MDL itu milik anaknya Direktur Utama pun atas nama anaknya, berinisial WL.
Ketika ditanyakan soal siapa yang mengajukan pembangunan peningkatan jalan tersebut, dirinya menyampaikan itu hasil usulan masyarakat Sragi pada waktu Musrenbang Kecamatan di tahun 2023, bukan Perjuangan Para Dewan perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Lampung Selatan.
“Itu Usulan pembangunan itu murni usulan masyarakat Sragi pada waktu Musrenbang cam di depan kantor Kecamatan beberapa bulan lalu tahun 2023 ,” Ujar SPY jor
Selanjutnya Kodri selaku Anggota DPRD Lampung Selatan yang berdomisili di Desa Bakti Rasa Kecamatan Sragi, saat di konfirmasi dikediamanya.dirinya memaparkan.
Pekerjaan itu hasil reses kita di tahun 2022 dan baru dikerjakan di tahun 2023.jadi pekerjaan itu harus dikerjakan sebaik-baiknya jangan sampai masyarakat di rugikan, ucapnya.
Awak media-pun menceritakan ketebalan rabat beton tersebut yang di duga dikurangi dari 15 cm.dengan cara menggali pinggiran lalu di pasang papan yang diduga dengan sengaja di lakukan oleh pihak pemborong.
kodri selaku Dewan langsung melihat dan mengecek ke lokasi pekerjaan.kodri pun langsung angkat bicara.
Saya selaku Dewan Kabupaten Lampung Selatan sekaligus Ketua BK Kabupaten Lampung Selatan meminta untuk Dewan Komisi 3 segera turun dan sidak pekerjaan yang ada di Desa Sukapura jalan Melati Dusun Puromukti dikarenakan pekerjaan yang belum selesai sudah retak-retak, tutupnya. *** Bersambung.
Penulis : Didi & Team global
