Lampung Timur – Bantuan sembako berupa beras sepuluh kilo yang telah di kemas dalam satu karung kemasan sepuluh kilo gram menjadi pertanyaan bagi masyarakat Desa Negararatu Kecamatan kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur, setelah menerima beras bantuan, yang dibagikan pada hari Selasa tanggal 21/11/2023.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh FH salah seorang warga desa Negararatu terkait prihal tersebut menjelaskan, bahwa apa yang telah terjadi dalam hal ini bukan hanya dugaan saja namun sudah terbukti dengan jelas.
Bahwa bantuan beras yang disalurkan oleh pemerintah kepada kami jumlah nya tidak sampai sepuluh kilo, setelah kami timbang jumlah nya hanya 9,390, untuk mengetahui lebih jelas bukan hanya satu karung saja yang kami timbang,
Itu ada dua karung beras yang telah kami timbang untuk membuktikan kebenaran atas kecurangan yang telah dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab itu, “ujar FH selaku warga desa negararatu.
Lanjut FH dan hal tersebut jelas menunjukkan atas perilaku kecurangan yang telah dilakukan oleh para oknum yang bermain serta merampas hak kami sebagai masyarakat secara halus.
“Dan untuk hal ini kami sebagai warga merasa kecewa dan merasa telah dirugikan dan mengapa hal ini bisa terjadi di desa kami, maka untuk hal ini siapa yang akan bertanggung jawab,
Jika hal ini dibiarkan saja maka tidak menutup kemungkinan kejadian ini akan terjadi bukan hanya di desa kami saja, besar kemungkinan akan terjadi di desa yang lain.
“Maka dalam hal ini kami berharap kepada instansi yang terkait dan beserta aparat penegak hukum (APH) dapat menindak lanjuti permasalahan ini, “terang FH.
Untuk selanjutnya, Ibnu Saleh selaku Kepala Desa Negara Ratu, memaparkan kepada masyarakat, bahwa pamong Desa tidak ada yang menerima bantuan beras ini, dan apabila beras bantuan yang kalian terima itu kurang seon dua on itu hal yang wajar karena ini beras bantuan, bukan dapet kita beli.
“Dan jika kalian mau nimbang beras bantuan yang kalian terima silahkan bawa timbangan sendiri dari rumah dan silahkan ditimbang diluar sana, jang nimbang didepan saya atau didepan pamong Desa gitu apa, “ujar nya.
Dan apabila kalian tidak terima silahkan lapor, tapi jangan laporan sama saya lapor nya ke gudang Bulog sana,
Karena tugas kami di sini selaku pamong Desa, hanya menerima dan membagikan beras ini kepada warga, dan perlu diketahui kami juga tidak pernah mengurangi jumlah beras bantuan yang kalian terima ini, “papar kepala desa negara ratu.(Tim)
