Lombok Tengah Globalinvestigasinews Com – Kepala staf Kodim (Kasdim) 1620/Lombok Tengah Mayor Inf. Lalu Mukhamad Syukur menghimbau seluruh pasukan yang terlibat dalam apel gelar operasi zebra tahun 2024 dapat menjadi pelopor bagi keselamatan bersama.
Hal itu diungkapkannya saat menghadiri apel gelar pasukan mewakili Dandim 1620/Loteng Letkol Kav Andi Yusuf Kertanegara di Mapolres Loteng Kecamatan Praya, Lombok Tengah Senin, (14/10/2024).
“Jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas, budayakan keselamatan sebagai kebutuhan kita semua, stop pelanggaran, stop kecelakaan, dan jadikan kegiatan ini sebagai operasi keselamatan untuk kemanusiaan,” Ujarnya.
Apel yang dimulai sejak pukul 08.00 Wita hingga selesai tersebut mengangkat tema “Dalam Rangka Mendukung Suksesnya Pelantikan Presiden Dan Wakil Presiden Terpilih Serta Mengajak Masyarakat Tertib Berlalu lintas Kamsetibcarlantas Yang Aman Dan Nyaman”.
Dipimpin Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat, SIK, membahas adapun munculnya permasalahan lalu lintas ini kerap memicu beberapa faktor, yaitu meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi masyarakat.
“Namun operasi ini perlu adanya peran serta dan sinergitas antara Polri, pemerintah daerah dan seluruh stakeholder yang ada sehingga diharapkan dapat tercapainya koordinasi yang solid guna terciptanya Kamseltibcar lantas,” ucapnya Kapolres.
Hasil pelaksanaan operasi keselamatan rinjani yang mengacu di tahun 2023 sebanyak 15.908 pelanggaran tilang dan 5.355 teguran serta angka kecelakaan lalulintas sebanyak 27 kejadian dengan korban meninggal dunia sebanyak 8 orang, korban luka berat 7 dan luka ringan 25 orang.
Olehnya, Polres Loteng bersama TNI dan segenap stakeholder terkait akan menggelar operasi zebra Rinjani 2024, yang akan dilaksanakan selama 14 hari kedepan dengan lokasi dan titik yang sudah di tentukan.
“Operasi ini akan dimulai dari tanggal 14 s/d 27 Oktober 2024. Ini sebagai bentuk upaya penanganan yang dilaksanakan secara profesional dan komprehensif, guna terciptanya kamseltibcarlantas yang aman dan lancar, di wilayah Lombok Tengah,” Tandas Kapolres.
(GIN NTB)