324 total views
GIN Sarolangun – Diduga Akibat dengan adanya hutang kepada PLN, Jaringan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) belum di bayarkan atau nunggak, Dinas PU/PR terpaksa mengurangi dan memutus aliran atau jaringan lampu penerangan jalan umum sebagian yang ada di Kabupaten Sarolangun.
Sebelumnya media ini mendapat informasi dari masyarakat Desa Pasar Singkut dan Kelurahan Sungai Benteng adanya LPJU yang padam tidak berfungsi.
Dengan judul berita ” Warga sudah melapor, mengeluhkan keberadaan lampu Penerang jalan umum lingkungan padam sampai detik ini tak kunjung ada perbaikan”.
Menyikapi hal tersebut, media mencoba konfirmasi kepada Kepala Dinas PU/PR Kabupaten Sarolangun. Arief Hamdani,ST saat di ruang kerjanya, Kamis, 6/1/2022.
Ia mengatakan “Benar ada pemutusan dari PLN. Tapi ini terjadi pada masa transisi dari di Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Sarolangun dengan Dinas PU ini. Sekira Rp 58 juta ada tunggakan tagihan listrik ke PLN.” Katanya.
Namun Kadis PU/PR berharap kepada masyarakat agar tidak gaduh, mohon bersabar dimana ini bukan semata-mata kesalahan di Dinas PU tapi karena transisi dan akan segera di bayarkan.
“Januari ini kita bayarkan mohon masyarakat bersabar dan jangan gaduh tinggal menunggu selesai DPA. Dan hal ini sangat kita prioritaskan apa lagi di pemukiman yang padat penduduk, dan juga untuk di wilayah kecamatan singkut di gang Cianjur Kelurahan Sungai Benteng dan Desa Pasar Singkut, yang sudah di sampaikan dan kami terima informasi laporan, kami akan segera perbaiki khusus nya yang di titik padat penduduk seperti di gang Cianjur” Pungkas Kadis.
Global
