651 total views
Globalinvestigadinews.com,MUARO TEBO- Disinyalir program pengadaan bibit sawit tahun 2021 yang disalurkan kepada masyarakat melalui Dinas perkebunan Tebo terindikasi ada penyelewengan anggaran dan wewenang dalam pelaksanaannya.Rabu (14/9/2022).
Hal tersebut dikatan oleh Jay Saragih Devisi Investigasi LSM DPP REPELITA pada media ini saat dijumpai sedang melakukan investigasi kelokasi pembibitan dan sekaligus tempat penyaluran bibit yang berada di Desa Tirta Kencana Kecamatan Rimbo Bujang.
Menurut Jay Saragih pengadaan bibit kecambah tahun 2021 adalah senilai seratus dua puluh juta Rupiah dengan volume pekerjaan dua belas ribu biji kecambah diluar biaya penanaman dan perawatan tetapi yang layak salur dan terverifikasi serta diberi label biru oleh UPTD/BPSBTP Jambi hanya
” ternyata saat dilakukan investigasi sesuai dengan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) sertifikasi benih kelapai sawit oleh UPTD/BPSBTP Didesa Tirta kencana dikecamatan Rimbo Bujang hanya Sepuluh ribu enam puluh delapan batang dan layak mutu untuk disalurkan hanya delapan ribu seratus lima puluh enam batang saja “Bebernya.
Dan itu juga berdasarkan keterangan dari Mugih Kabid perkebunan yang dijumpainya di lokasi pembibitan dan penyaluran bibit di desa Tirta kencana pada Selasa (13/9/2023)
” Itu juga sesuai keterang Bu Kabid perkebunan, kita ketemu di lokasi kemarin ” Pungkasnya.
Selanjutnya Jay Saragih menilai dari selisih jumlah bibit pengadaan yang ada dan layak patut diduga ada penyelewengan .
” Ada bibit benih kecambah yang hilang,beda pengadaan dan realisasi,tidak ada regulasi yang jelas tentang harga jual bibit perbatang,tidak jelas sasaran masyrakat penerimanya” Tambahnya.
berdasarkan dari hasil temuan dari investigasi tersebut dirinya atas nama DPP REPELITA akan membuat laporan pada pihak Aparat Penegak Hukum (APH)
” Kami akan Lapprkan ini ke APH ” Tutupnya .
Diketahui dari Mugi Kabid perkebunan disbunaken Tebo telah melakukan penyaluran bibit sawit pengadaan tahun 2021 kepada masyarakat yang telah melakukan permohan permintaan bibit subsidi.
(Hrf Ginews)
