219 total views
Sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan, khususnya swasembada pangan, Babinsa Koramil 421-09/Tanjung Bintang Serma Indarto bersama rekan Babinsa yang lain melaksanakan pendampingan pengecekan lahan yang nantinya akan di tanami Jagung
Serma Indarto dengan penuh semangat berbaur dengan warga di lahan sawah dengan luas sekitar 1 hektar di Desa Sindang Sari Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan, Senin (25/07/22)
Menurutnya, para petani harus tetap semangat bukan hanya saat panen Jagung saja, tetapi juga di saat penyiapan lahan, penyemaian bibit jagung ,pengolahan lahan sawah, perawatan sampai panen jagungnya
“Pendampingan kepada kelompok tani merupakan kegiatan rutin dan tugas Babinsa sebagai aparatur kewilayahan, serta membantu para petani dalam hal pertanian,” ujarnya.
Serma Indarto mengatakan, pendampingan kepada kelompok tani merupakan kegiatan rutin yang merupakan tugas sebagai aparatur kewilayahan, dengan membantu para petani dalam hal pertanian.
“Kegiatan tanam padi yang dikerjakan oleh Babinsa merupakan wujud kemanunggalan TNI bersama rakyat,” ujarnya.
Selain pendampingan menanam jagung Babinsa juga membantu petani dalam menyiapkan dan mengolah lahan pertanian, perawatan tanam, hingga masa panen mendatang.
“Salah satu wujud nyata di lapangan adalah untuk memberi semangat petani dalam mendukung dan menyukseskan program swasembada pangan, khususnya di wilayah Kecamatan Tanjung Bintang,” ucapnya.
Sementara itu di tempat yang berbeda Dandim 0421/Ls, Letkol Inf.Fajar akhirudin SIP.M.si pada kesempatan berbeda juga menekankan agar para Babinsa melakukan pekerjaan pendampingan bukan hanya waktu panen saja, tetapi juga saat mempersiapkan lahan, penyemaian bibit, pengolahan lahan sawah, perawatan sampai dengan pelaksanaan panen.
“Seperti halnya saat ini yang sedang dilakukan para petani yakni sedang mempersiapkan lahan yang nantinya akan di tanami jagung di sawah, Babinsa hadir sebagai wujud rasa kepedulian terhadap para petani dalam menciptakan ketahanan pangan,” tandasnya
(Didi global)
