224 total views
Mandailing Natal 26/11/2022 Global Investigasi News. Com
Masyarakat Desa Kapas I Kecamatan Batahan tetap berkeyakinan atas perjuangan dari tim PH (M. Faisar Hasibuan) dkk membuahkan hasil sesuai harapan.
Langkah yang dilakukan oleh tim PH serta ketua PAC IPK Kecamatan Sinunukan dengan pendekatan secara heart to heart pada pihak Dinas terkai a/l Kepala Daerah Kabupaten, Bpn dan Dprd dengan data serta kronologis muasal dari penguasaan lahan milik warga transmigrasi Desa Kapas I Kecamatan Sinunukan Kabupaten Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara.
Keyakinan masyarakat terakhir dalam pertemuan dengan Tim Monitor dan Evaluasi Kinerja Pt. Pn IV Kebun Timur pada tanggal 26/10/2022 di Aula Kantor Desa Kapas I Kecamatan Batahan, dimana Ketua Dpr Erwin Efendi, Lubis. SH dan Komisi II dari Dpr dengan tegas meminta kepada pihak perusahaan BUMN PT. PN IV SUMATERA UTARA agar mengembalikan lahan milik warga transmigrasi,
Namun karena pihak perusahaan hanya menurunkan staf yang tak dapat memberikan putusan maka pertemuan lanjutan di ulur pada tanggal 26/11/2022, mengingat kepastian untuk pertemuan tim PH menemui ketua DPRD Kabupaten Mandailing Natal di Kantor Partai Gerindra, M. Faisar, Parinah. Nst Agus Suhairi SH. MH dan Ketua PAC. IPK Kecamatan Sinunukan Hairul. Hasibuan untuk kepastian jadwal Pertemuan.
Erwin Efendi Lubis. SH sekali lagi menegaskan bahwa beliau siap berada di barisan terdepan khusus membela rakyat, dan memberi tahukan pada tim PH (Pendamping Hukum) M. Faisar Hasibuan kemungkinan akan diadakan pertemuan dengan pihak perusahaan plat merah pada tgl 30 hari rabu besok.
M. Faisar pada awak media G.I.news.com via telp selular agar warga pemilik lahan usaha 2 (LU2) untuk dapat menahan diri, jangan terjebak narasi yang ditimbulkan oknum yang tak bertanggung jawab.
Mas Eko cs sambut gembira atas pernyataan ketua Dprd Kabupaten Mandailing Natal, dan sangat yakin dalam pimpinan Bupati Madina Sukhairi serta Dprd Madina yang dipimpin (Ketua) Erwin Efendi. Lubis. SH dapat selesaikan masalah Lahan warga transmigrasi yang diserobot oleh Pt. Pn IV Kebun Timur Mandailing Natal kembali ke warga. (Muchtar Omta)
