83 total views
Pati Jateng.
Rasulullah Bergelar Al Ummiyyi
Ngaji Bareng KH. Ahmad Asnawi dari Kudus kembali digelar MTsN 1 Pati di hari Jumat Wage (15/9) yang diikuti oleh seluruh siswa guru dan tenaga kependidikan di indoor madrasah.
Dalam kesempatan itu, Kyai Kharismatik asal kota Kudus yang telah 4 tahun secara istiqamah ngaji bareng di MTsN 1 Pati menyampaikan tausiyahnya tentang Rasulullah yang mendapat gelar Al Ummiyyi.
Setidaknya ada 4 sebab Rasulullah Sallallahu ‘alaihi wa sallam diberi gelar Al Ummiyyi.
Yang pertama, Rasulullah dilahirkan di Ummul Quro atau induk seluruh negeri yaitu Makkatul Mukarramah
Yang kedua, Rasulullah dikasih ilmu di Ummul kitab yaitu Lauhil Mahfudz.
Di Lauhil Mahfudz, lanjut kata Kyai yang memiliki akun Facebook @KH. Ahmad Asnawi
Kudus ini, ada kitab Taurat, ada kitab Zabur, ada kitab Injil, ada kitab Alquran dan ada Suhuf Ibrahim. Terhadap semua yang ada di Lauhil Mahfudz itu Rasulullah mengetahui dan memahami semua isinya.
“Kenapa demikian? Karena Lauhil Mahfudz itu sendiri tercipta dari Nur Muhammad, mana ada sesuatu yang diciptakan sementara yang menciptakan tidak mengetahuinya,” tegasnya.
Yang ketiga, Rasulullah diberi Induknya Al Qur’an yaitu Ummul Kitab atau surat Al-Fatihah. Melalui surat Al-Fatihah semua keinginan dan hajat manusia dipanjatkan kepada Allah.
Yang keempat, Rasulullah adalah manusia yang buta huruf, tidak bisa baca dan tidak bisa nulis. Bagi manusia biasa, jika buta huruf akan merendahkan martabatnya, tetapi berbeda dengan Rasulullah, karena buta hurufnya, beliau menjadi semakin mulia karena apa yang disampaikan benar-benar murni dari Allah.
Dalam kesempatan ngaji bareng tersebut, Kyai Asnawi juga menyinggung tentang keistimewaan dan kemuliaan Rasulullah.
Menurutnya, apapun dan siapapun akan menjadi istimewa dan mulia apabila memiliki nilai dan manfaat yang lebih, yang berbeda dengan yang lainnya.
Menyinggung hal tersebut, beliau menjelaskan lebih detail, bahwa Rasulullah Muhammad Sallallahu ‘alaihi wa sallam adalah manusia dan rasul yang sangat istimewa, karena beliau memiliki kelebihan dan manfaat yang luar biasa dibanding manusia bahkan rasul pada umumnya.
Rasulullah Muhammad yang notabennya buta huruf (ummiyyi) tetapi beliau mampu dan sukses menjadi pemimpin terbaik dunia, bahkan siapa pun yang mengikuti jejak dan sunnah-sunnahnya pasti akan selamat, tidak hanya di dunia namun terlebih di akhirat kelak, karena hanya Rasulullah yang memiliki hak penolong umat (pemberi syafa’at).
Sementara itu, Ali Musyafak, Kepala MTsN 1 Pati merasa semakin bersyukur, pasalnya kegiatan- kegiatan istiqamah yang menghantarkan warga madrasah semakin tebal iman islamnya untuk semakin mencintai Allah dan Rasulullah masih tetap menggaung di madrasah yang ia pimpin.
“Kemauan untuk berbuat baik seluruh warga madrasah adalah modal besar untuk menjadikan MTsN 1 Pati semakin bersinar,” ucapnya.
“Kami bermimpi untuk menjadikan seluruh madrasah semakin mencintai Allah dan Rasul-Nya, melalui kegiatan-kegiatan istimewa, karena bernilai lebih dari yang lainnya akan menghantarkan para pecinta MTsN 1 Pati meraih kebahagiaan dan keselamatan dunia akhirat,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Syafak berencara mengadakan kegiatan rutin selama bulan maulud, yaitu pembacaan albarjanji setiap hari.
“Maulud adalah bulan berkah, bulan istimewa, bulan kelahiran pemimpin dunia yang ditunggu-tunggu oleh malaikat dan seluruh mahluk Allah. Untuk itu, kita sebagai umat Muhammad wajib kiranya untuk memuliakannya. Melalui albarjanji setiap hari, diharapkan kita mendapat syafaat Rasulullah Sallallahu ‘alaihi wa sallam di akhirat kelak,” pungkasnya.
Sumber :Kepsek MTsN 1 Pati.
