“Menderita Lumpuh Selama Tujuh Tahun, Tidak Ada Perhatian Dari Pemdes Setempat ?!”

 358 total views

globalinvestigasinews,com
Lampung Selatan- Menderita kelumpuhan sudah 7 tahun siswanto (21) warga desa tanjung sari Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah maupun dermawan.
Selasa (17-08-2021).

Read More

Anak dari Madiya ini dalam kondisi memprihatinkan dan membutuhkan uluran tangan dari pemerintah, pasalnya iya mengalami kelumpuhan yang membuat siswanto hanya bisa terbaring di atas ranjang berukuran kecil selama 7 tahun.

Menurut Madiyah orang tua dari siswanto dengan nada sedih, buah hatinya menderita kelumpuhan sejak dia meranjak remaja, penyakit ini bisa di kategorikan penyakit lumpuh layu, namun belum bisa di pastikan penyakit apa ini. ujarnya

,sudah 7 tahun anak saya mengalami penyakit lumpuh ini, meski sudah banyak yang saya coba untuk melakukan pengobatan, Berbagai jenis pengobatan sudah dicoba, untuk menyembuhkan siswanto, hingga pengobatan alternatif. Namun, upaya itu belum berhasil. Karena keterbatasan biaya.

Meskipun pernah berobat namun tetap saja tidak sembuh, kami hanya bisa berdoa dan berharap kepada tuhan yang maha esa untuk kesembuhan buah hati kami serta mengharapkan bantuan dari pemerintah, harapnya.

kemudian pihak media pun menanyakan kepada ayah dari siswanto, apakah pihak dari pemerintah desa tanjung sari tidak membantu keluarga bapak, ayah siswantopun menjawab tidak pernah, jangankan mau membantu melihatpun tidak, cetusnya

Ya dari pemdes sebelumnya memang sudah enggak ada Diperhatikan sama sekali mas..
Dari jaman lurah sobri sampai skarang ganti jarwo.. Sama sekali enggak ada perhatian apa lagi bantuan.
adapun bantuan sembako datang itupun yang dari pemerintah pusat sembako yang untuk covid-19, bukan dari desa,

“lanjut dulunya mas diwaktu pencalonan kades jarwo itu sering kali kesini untuk meminta dukungan, dan berjanji masyarakat akan di sejahtrakan tidak akan pilihkasih kepada siapapun, jalan akan di perbaiki, dan bila ada bantuan akan segera di salurkan dan lain sebagainya, tapi setelah dia jadi kades sudah lebih dari 2 tahun jarwo tidak pernah lagi datang kerumah saya apalagi mau memperhatikan masyarakatnya, untuk datang kerumah saya ini saja sudah tidak pernah semenjak dia menjadi kades jangankan mau membantu, ternyata semua apa yang dia katakan hanya janji palsu, tutupnya
(Didi globalinvestigasinews,com)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *