220 total views
Sumsel,- Rapat Koordinasi Program Penguatan Kampung Tangguh Musi 2021/2022 dalam rangka Meredukasi Potensi Konflik Sosial dan Masalah Sosial yang terjadi di Wilayah Sumsel dan juga membahas Penataan Kawasan Sungai Sekanak di Jalan Brigjen Efendi, serta Pengembangan Potensi Sungai di Wilayah Kota Palembang.
Rakor di buka langsung oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH, dihadiri Wali Kota Palembang H Harnojoyo, S, Sos., Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII Maryati Utama ST, MSI., Kadis PUPR Sumsel, Kadis Cipta Karya Prov. Sumsel dan Kota, Kepala Balai Sarpras Pemukiman, Kadis Koperasi Prov. Sumsel dan beberapa pejabat Pemprov dan Pemkot lainnya diruang Rekonfu Mapolda Sumsel. rabu (19/01/22)
Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Tono Harmanto MH mengatakan, upaya Pemkot bersama Kepolisian dalam mengatasi persoalan sampah di anak Sungai Musi tersebut harus kita jaga bersama, untuk menjadikan Kampung Tangguh Nusantara Musi bebas dari buang sampah sembarangan ke sungai.
” Saya yakin bersama-sama Stakeholder pemerintah dan Kepolisian dapat membentuk kampung tangguh dengan menata anak sungai dan menerapkan pola hidup sehat masyarakat menjadi lebih baik, dan terus mengingatkan masyarakat untuk tidak membuang sampah kesungai. ujarnya
Walikota Palembang H Harnojoyo S,Sos menambahkan, pihaknya akan menjadikan kawasan anak sungai di Kelurahan 9 Ilir, Ilir Timur III sebagai Kampung Tangguh Nusantara kita dukung bersama jajaran Kepolisian, program Pemkot Palembang sangat baik untuk melestarikan anak sungai musi.
” Bukti nyata Polda Sumsel sudah dilakukan oleh Kapolresta Palembang Kombes Pol Muhammad Ngajib dengan memberikan kotak sampah kepada warga kampung tangguh dan sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah di anak sungai musi. tutupnya
(Hasbi)
