Globalinvestigasinews.com.Dompu, NTB.
Pasca banjir yang melanda Desa Bara, Kecamatan Woja, praktis sejumlah objek vital seperti masjid, jalan raya hingga pemukiman warga digenangi lumpur yang mengancam dan menghambat aktifitas masyarakat.
Mendapat laporan terkait musibah tersebut, Sabtu (10/2/2024) sekira pukul 08.30 Wita, Kapolres Dompu, AKBP Zukkarnain, S.I.K., mengerahkan anggota termasuk Personil Polsek Woja, untuk gabung bersama anggota dari TNI AD 1614 Dompu, BPBD dan Dinas Kesehatan Kabupaten Dompu untuk turun ke lokasi.
Kapolres yang saat kegiatan itu didampingi Kasat Samapta Polres Dompu AKP Yuliansyah dan Kapolsek Woja IPDA Zainal Arifin, S.IP membekali tim dengan Mobil Water Canon milik Polres, kompak dengan Mobdam milik Pemda, langsung menggempur titik yang direndam lumpur.
Sementara lainnya, ada yang membantu mengangkat dan menjemur barang-barang seperti kursi, kasur, pakaian dan barang-barang milik warga yang tergenang air sungai pasca banjir akibat dari intensitas hujan tinggi yang mengakibatkan meluapnya air sungai sipon sehingga menggenangi ratusan rumah warga di Desa Bara.
Terpantau, Tim gabungan dari Dinas Kesehatan bersama UPTD Puskesmas Dompu Barat mendirikan Posko Siaga kesehatan bersama Dinas BPBD Dompu untuk memberikan pelayanan kesehatan dan pemberian obat atau vitamin, serta bantuan makanan siap saji kepada korban terdampak banjir secara gratis.
Berdasarkan informasi bahwa jumlah Jumlah Warga korban banjir sekitar 150 Kk masing-masing. Dusun Bara 25 Kk, Dusun Lapangan 45 Kk, Dusun Mekar baru 25 Kk ,Dusun Rade 15 kk, dan Dusun Sipon 40 Kk.
Terkait banjir, Kapolres juga menghimbau pada seluruh warga agar meningkatkan kewaspadaan mengingat musim hujan berpotensi menimbulkan berbagai bentuk bencana seperti, banjir, tanah longsor, pohon tumbang, petir hingga angin puting beliung.
Kapolres mengingatkan agar warga menghindari keluar rumah apabila tak ada keperluan yang mendesak untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa.
Kapolres meminta pada jajarannya, agar tetap melakukan koordinasi dengan instansi terkait, BPBD Kab. Dompu, dan agar Bhabinkamtibmas masing-masing Desa dan Kelurahan selalu memonitor perkembangan situasi apabila terjadi luapan air sungai kembali, pungkas Kasubsi Penmas Polres Dompu. Jurnalis, Rdw/ddo.
