DPRD Kabupaten Luwu Terus Bergerak Mengedukasi Masyarakat Akan Bahaya Virus Corona (COVID-19)

 233 total views

Luwu Global Investigasi News — Pimpinan dan anggota DPRD Kab. Luwu terus bergerak mengedukasi masyarakat akan bahaya virus korona, yang kini telah tersebar di semua provinsi di Indonesia. Gerakan Peduli Covid-19 DPRD Luwu pada hari ke-3 ini dipimpin langsung ole Ketua DPRD Luwu, Rusli Sunali, Ahad (29/3/2020).

Read More

Pimpinan dewan lainnya, wakil ketua II, Zulkifli serta anggota DPRD Luwu, Nur Alam Tagan, A. Muharrir, H. Lahmuddin, Basaruddin, Andi Mammang, Ishak Sallo, Sukma, Ridwan Bakokang, Sriastuti bersama TNI dan Polri bergerak dari pasar, desa-desa hingga kecamatan-kecamatan, guna mengedukasi masyarakat bagaimana mencegah dan memutus mata rantai virus korona.

Bagi DPRD Luwu, meski berada dalam dunia digitalisasi sekarang ini, dimana informasi aktual cepat diterima, namun gerakan peduli covid-19 secara langsung juga dibutuhkan, hal itu merupakan panggilan kemanusiaan untuk menyelamatkan masyarakat, memberitahukan warga bagaimana seharusnya mencegah dan memutus rantai sebaran virus mengerikan tersebut.

“Kita semua telah melihat pemberitaan di media soal virus korona ini, sangat mengerikan, menakutkan. Ratusan orang di Indonesia positif terinfeksi covid-19 ini per harinya, belum lagi yang meninggal. Kita tidak mau hal itu terjadi pada masyarakat kita di Luwu”, ucap Rusli via WhatsApp usai keliling kecamatan edukasi bahaya covid-19, Ahad (29/3).

Olehnya itu lanjut Ketua DPRD Luwu ini, “sebelum virus itu mewabah di tengah-tengah masyarakat kita, semua elemen harus bergerak berbuat yang terbaik demi keselamatan bersama, dalam bentuk apapun”, tegasnya.

Politisi PPP itu juga kembali menegaskan soal anggaran penanangan dan pencegahan covid-19 khususnya di Luwu.

“Sekedar informasi penegasan kepada masyarakat Luwu, kami di DPRD dan pihak eksekutif telah bersepakat penggunaan dana tak terduga untuk penanganan virus korona sebesar 3 miliar. Saat rapat koordinasi pada 26 Maret kemarin, satgas covid-19 melaporkan penggunaan 1.2 M dengan rinciannya, tersisa 1.8 M, jika semua itu telah digunakan, kami di dewan sudah sepakat akan mengalihkan anggaran (refocusing) sebesar 1.5 M untuk penanganan korona, ucap Rusli.

“DPRD Luwu dan pemkab Luwu terus berkoordinasi dan bersinergi demi menyelamatkan masyarakat kita dari bahaya virus korona ini. Untuk itu, dengan gerakan peduli keselamatan masyarakat dari bahaya covid-19, untuk sementara waktu kami meminta masyarakat hindari keramaian, jaga jarak, jaga kebersihan dan di rumah saja, sembari kita menunggu keputusan pemerintah pusat atas permintaan banyak pihak terkait karantina wilayah, ucap Rusli menutup pesannya via WhatsApp.

Adapun rincian penggunaan anggaran 1.2 yang disebutkan Ketua DPRD Luwu di atas antara lain; pengadaan masker 15 ribu buah, pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) 140 buah, Rapid tes, Disinfektan dan Hand sanitizer.( Fredi Suade )

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *