455 total views
Globalinvestigasinews.com, Sabtu . 2021/03/06.
Akhirnya Unit PPA Polres Bogor Menerima Pengaduan dan Pelaporan Keluarga Korban Pelecehan Seksual Dua Anak Dibawah Umur di Tanjungsari Bogor
Bogor Jabar, Pengaduan dan pelaporan pihak keluarga korban pelecehan seksual dan pemerkosaan anak dibawah umur yang dilakukan oleh ayah tirinya (AC) di Desa Pasirtanjung Kecamatan Tanjungsari Bogor. Hari ini dengan didampingi team relawan yang peduli kepada korban yaitu Marco dari Kabiro Kabupaten Bogor Media Cetak & Online Globalinvestigasinews.com, Angga Dita Erlangga dari LP Nasdem dan M. Hamzah (Bang Boy) dari Baladhika Karya sayap Partai Golkar PAC Tanjungsari.
Proses pengaduan dan pelaporan kasus pelecehan sexual dan pemerkosaan dengan korban (AM14 ‘th. LS 10’ th) oleh ayah tiri korban (AC 45 th) pada hari Sabtu 27 February 2021 tepatnya di rumah korban kampung Gunung Haur RT. 004/02 Desa Tanjungsari Kecamatan Tanjungsari Bogor.
Atas dasar pengaduan dan pelaporan lbu korban (NY) dan team pendamping, kasus tersebut sudah ditangani oleh pihak berwajib (Polres Bogor Unit PPA) sesuai surat tanda bukti pelaporan No Pol: STPL /B/314/lll/2021/jbr/res BGR yang dikeluarkan pihak penyidik Unit PPA Polres Bogor hari Jum’at (05/03/202) kemarin.
Dengan dikeluarkannya Surat Tanda Bukti Pelaporan tersebut maka pelaku (AC) ayah tiri korban sudah resmi ditetapkan tersangka (TSK) yang sekarang tidak tahu keberadaannya DPO setelan kejadian.
Kini korban dan keluarga menunggu hasil visum sebagai alat pembuktian berikut olah TKP dan saksi saksi yang rencananya akan dilaksanakan pekan depan.
Hanya saja keluarga korban kebingungan untuk dana operasional mondar mandir ke Polres dan nanti rencananya ke RS untuk visum. NY lbu korban mengaku tidak ada yang nanggung biaya selain Bapak bapak yang tiga ini yaitu Bang Boy, Bang Marco dan Bapak Angga hanya merekalah yang membantu kami yang peduli sama kami dari awal segala ongkos ini itu mereka yang bayar, kata lbu korban .
Saya serahkan kepada beliau tiga orang ini semuanya untuk selanjutnya karena saya percaya beliau beliaulah yang ikhlas menolong kami dan harapan kami semoga kasus kami ini segera selesai dan pelaku di hukum sesuai ketentuan yang berlaku di negara ini, ungkapnya sambil berlinang air mata. Global Investigasi New, Sabtu , 06/03/2021.
( TIM )
