“Diduga Pangkalan Nakal, Gas Elpiji 3 Kg Kuota Pandeglang Dijual ke Wilayah Lebak ?!”

 271 total views

PANDEGLANG, BANTEN, – Dugaan penjualan Gas Elpiji 3 Kg yang merupakan gas subsidi kuota masyarakat miskin Kabupaten Pandeglang beredar di warung – warung eceran di Kabupaten Lebak Propinsi Banten.

Read More

Dari pantauan awak media, ditemukan penjualan tabung berisi gas elpiji 3 Kg bersegel warna kuning milik salah satu pangkalan PT. Fajar Sidiq Nurhidayah yang berlokasi di Desa Ciodeng Kecamatan Sindangresmi Kabupaten Pandeglang diduga dijual menyebarang ke wilayah Desa Labanjaya Kecamatan Banjarsari Kabupaten Lebak, dengan harga Rp. 22, 000, – hingga mencapai Rp. 24, 000, -.

Keterangan tersebut diperoleh awak media dari pemilik warung eceran bernama Sandra warga Kampung Citepusen Desa Labanjaya Kecamatan Banjarsari, Kamis (21/10/2021).

“Benar ini gas dari pemilik pangkalan di Desa Ciodeng Kecamatan Sindang Resmi Kabupaten Pandeglang. Harga pertabung saya beli seharga Rp.22.000 hingga Rp.24.000, -, ” ungkap Sandra

Sandra mengaku kalau dirinya hanya membeli 3 buah tabung, tetapi kata Sandra, pembeli tabung gas itu bukan saja hanya dirinya melainkan masih banyak tetangganya yang juga membeli tabung gas elpiji dari pangakalan Fajar Sidik.

“Kalau saya sih jarang membeli, karena saya belinya juga tidak banyak cuma 3 biji dan itu ditawarin. Saya juga sering lihat ngirim ke warung-warung yang ada di desa ini, coba tanya ke warung didepan karena mereka agak banyak belinya, ” kata Sandra, sambil menunjukkan ke arah warung lainnya.

Sementara, Ucu alias Gojah pemilik pangkalan elpiji 3 Kg, PT Pajar Sidiq Nurhidayah, di Desa Ciodeng saat dimintai keterangan mengakui kalau dirinya menjual gas tersebut ke beberapa wilayah sesukanya.

“Baru kali ini masuk kesini, karena saya juga dapat beli lantaran di Kabupaten Pandeglang sudah tidak bisa menjual. Untuk menjual 10 tabung saja sulit, ” ujar Ucu

Sementara menyoal armada angkutan yang membawa tabung tanpa terpasang plang pangkalan. Menurut Ucu, bukanlah sebuah masalah.

“Dengan membawa mobil carry dan plat nomor A 8927 KE terus kenapa ? Di wilayah Pandeglang seperti di angsana, Cikesik dan di munjul juga banyak tabung gas elpiji ukuran 3 kg yang tutupnya beda. Ada yang warna hijau, ungu masuk ke angsana, cikeusik dan perdana dan yang lainnya, ” dalihnya

Sementara pihak Agen PT. Fajar Sidiq Nurhidayah hingga berita ini diturunkan belum dapat dimintai keterangannya*

(Tim)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *