Dinas Kesehatan Tanjab Timur Imbau Masyarakat Waspadai Penyakit DBD di Musim Penghujan

 76 total views

Jambi-Globalinvestigasinews.com 2024/01/19
Memasuki musim penghujan. Dinas kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, menghimbau masyarakat untuk selalu waspada terkait wabah penyakit demam berdarah yang diakibatkan dari gigitan nyamuk Aedes Aegypti.

Read More

Kabid P2P Dinas Kesehatan Eko Purnomo menjelaskan.
Selama 2023 lalu, terdapat 29 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Tanjab Timur. Apalagi musim hujan telah tiba. Karena itu, warga diimbau agar waspada terhadap merebaknya DBD ini.

“Kalau DBD tahun lalu ada 29 kasus demam berdarah di kabupaten Tanjab Timur, “katanya.

Kabid P2P Eko Purnomo,dari data yang diterima di bulan Januari 2024 ini untuk sementara, kasus DBD ada lima kasus. Untuk kecamatan Nipah Panjang ada 2 Kasus, kemudian kecamatan Rantau Rasau ada 2 kasus, dan yang baru masuk 1 kasus DBD di Kecamatan Kuala Jambi.

Eko Purnomo menghimbau agar masyarakat mewaspadai DBD saat ini. Sebab saat ini musim pancaroba atau peralihan musim kemarau ke penghujan. Maka pada fase ini persebaran epidemi dan wabah penyakit DBD patut diwaspadai.

“Biasanya di musim pancaroba, nyamuk Aedes Aegypti berkembang biak lebih banyak dan menularkan penyakit lewat gigitannya, “kata Kabid P2P.

Mengantisipasi persebaran penyakit DBD, Kabid P2P mengaku, bahwa pihaknya akan
rutin menggelar sosialisasi tentang penanggulangan penyakit demam berdarah melalui puskesmas dan Pustu-pustu di setiap desa.

“Cara sederhana mencegah DBD,  menurutnya dengan melaksanakan 3M plus. Yakni dengan cara menguras bak Mandi, menutup tempat penampungan air, mengubur barang bekas dan hindari dari gigitan nyamuk. Tidur mengunakan Klambu dan memasang obat anti nyamuk, agar kita terhindar dari gigitan nyamuk Aedes Aegypti

“Dengan begitu kita bisa terhindar dari penyakit DBD. Harus kita waspadai. Harapnya”,(T111k).

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *