Ketua LSM WGAB : “Mendagri Harus Segera Gantikan Pj. Gubernur Papua Sebelum Masanya Dengan OAP Karena Berbagai Persoalan ?!”

 54 total views

Rabu 27 Maret 2024

Read More

Papua,kota Jayapura|globalinvestigasinews.com – seruhan tegas datang dari Ketua LSM WGAB Papua kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Bapak Tito Karnavian, agar segera menonaktifkan Pj Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun dari jabatannya.

Hal itu disampaikan Yerri, Ketua LSM Wadah Generasi Anak Bangsa kepada media ini, Rabu (27/3). Dirinya meminta agar proses pemberhentian Ridwan Rumasukun dari jabatan Pj Gubernur sebelum pada masa jabatannya berakhir harus dilakukan, mengingat banyaknya permasalahan dipemerintahan yang kini menjadi sorotan masyarakat.

” Kami meminta dan mendesak Menteri Dalam Negeri, Bapak Tito Karnavian agar segera menonaktifkan Pj Gubernur Papua dari jabatannya karena berbagai hal yang tidak mampu diatasinya. Kita lihat sejak beliau menjabat, hampir setiap hari ada demo didepan kantor gubernur. Dan ini menggambarkan ketidakmampuan RR dalam mengakomodir setiap keluhan, baik dari masyarakat maupun dari kalangan pegawai,” tuturnya.

Bukan tanpa alasan, memang akhir-akhir ini Pemprov Papua tak henti-hentinya didatangi sejumlah masa yang melakukan aksi demo dengan melampiaskan kekecewaannya yang mana meminta agar Pj RR segera dicopot dan diberhentikan.

Seperti aksi yang dilakukan sejumlah ASN pada hari Senin tgl 25 Maret tepatnya didepan gedung kantor gubernur Papua. Yang mana dalam aksi itu para ASN mempersoalkan pelantikan sejumlah Penjabat Administrasi di pemerintahan Pemprov Papua yang dinilai tidak mengacu pada asas keberpihakan terhadap Orang Asli Papua, serta tuntutan karena TPP bulan Desember 2023 yang belum terbayarkan.

Tidak hanya itu, para pendemo yang merupakan ASN murni juga melayangkan protes yang sama, selain Pj Gubernur. Mereka juga menginginkan agar Sekda, Kabiro Ortal dan Bendahara Sekda di Pemprov Papua harus segera dicopot tanpa harus menunggu waktu.

Menanggapi isu ketidakharmonisan antara pimpinan dan bawahan di pemerintahan Provinsi Papua itu, maka menurut Yerri langkah cepat harus diambil Presiden yakni, dengan mencopot jabatan Pj Gubernur Ridwan Rumasukun, Sekda, Kabiro Ortal dan juga Bendahara Sekda, sebagaimana kehendak yang dilayangkan para ASN saat berdemo.

” Merespon semua aksi demo yang terjadi sejak Pj Ridwan Rumasukun menjabat maka, saya meminta kepada Presiden Jokowidodo agar secepatnya memberhentikan Ridwan Rumasukun dan Sekda dari jabatannya dan menggantikan dengan sosok anak asli Papua (OAP) yang mapan dan dapat dipercaya untuk menjabat sebagai Pj Gubernur Papua dan juga Sekda,” pinta Yerri Ketua LSM yang juga seorang aktivis.

Sungguh sebuah ironis, ! Realita struktur pemerintahan di Papua pada umumnya cenderung dipercayakan pada individu non OAP, tentu melahirkan sentimen negatif dan kecemburuan sosial berkelanjutan karena kurangnya kepercayaan pemerintah pusat pada orang asli Papua. Padahal seruhan pemberdayaan kaum pribumi terus dikumandangkan namun sebagian bias dan masih jahu dari harapan.

Merenunginya, Yerri mengharapkan adanya perombakan dan perubahan atas apa yang disebutnya sebagai sebuah ” Tragedi,. Sebuah peristiwa menindas dan merampas kebebasan orang pribumi yang nyata dan tersistematis. ( Nando )

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *