442 total views
Pati (Jateng), Guna memutus mata rantai penyebaran Virus Corona /Covid-19, mulai tanggal 2 s/d 5 Juni 2021 Puskesmas Wedarijaksa 1, Kabupaten Pati lock down alias ditutup.
Sehingga untuk pelayanan terhadap pasien dialihkan ke Fasilitas terdekat seperti Puskesmas Wedarijaksa 2, Puskesmas Trangkil dan Puskesmas Pati 2.
Hal ini disampaikan oleh Suroso, SKM selaku Kepala Puskesmas Wedarijaksa 1 kepada para Staf yang bertugas di Puskesmas tersebut, Selasa (01/06/2021).
Berikut isi pemberitahuan yang disampaikan Kepala Puskesmas Wedarijaksa 1 Suroso, SKM kepada para Staf
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Yang Terhormat: Bapak, Ibu staf Puskesmas Wedarijaksa 1. Kami sampaikan mulai besok tanggal :2 sampai dengan tanggal: 5 Juni 2021 Puskesmas Wedarijaksa 1 kami lock down untuk pasien kami Alihkan ke Fasilitas terdekat yang terdiri dari: Puskesmas Wedarijaksa 2, Puskesmas Trangkil, dan Puskesmas Pati 2,Guna memutus rantai penyebaran covid 19 atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
atas nama
kepala Puskesmas Wedarijaksa 1 Suroso SKM”.
Tentu hal ini menjadi tanda tanya bagi sebagian masyarakat di Kecamatan Wedarijaksa, khususnya masyarakat di Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
“Jika hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai Covid -19, Oke !!! , tapi mengapa yang ditutup Fasilitas kesehatan (Puskesmas Wedarijaksa 1) saja. Kenapa Pasar, Swalayan, Alfamart dan Indomart tidak ditutup juga,” ungkap salah seorang warga Kecamatan Wedarijaksa yang enggan disebut identitasnya.
Padahal menurutnya, di Fasilitas Kesehatan seperti Puskesmas tentu sudah diterapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. Sedangkan di Swalayan atau pusat perbelanjaan hampir setiap hari terjadi kerumunan, lautan manusia berjubel jadi satu tanpa mengindahkan protokol kesehatan Covid -19.
Dirinya juga mengungkapkan
(Tim)
