345 total views
Pemantauan Penyaluran Dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) Tahap 2 di Desa Wee Patando
Global:Mus
Selasa,(7/07/2020)
Wee Patando,Global Investigasinews.Com-
“Tanggal 07 Juli 2020, jam 10. 00 wita yg bertempat di Kantor Desa Wee Patando,Kecamatan Wewewa Tengah,Kabupaten Sumba Barat Daya,di laksanakan Penyaluran Dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) Tahap 2 Desa kepada masyarakat miskin.
Dalam penyaluran dana bantuan langsung tunai ( BLT ) Tahap 2 tersebut di pimpin langsung oleh Penjabat Desa Wee Patando Petrus Tanggu Solo,Sekretaris Cornelis Zogara,Kaur Keuangan Yulianto D. Zogara, Ketua BPD Yohanis Dangga Dora dan di bantu oleh seluruh Aparat Desa Wee Patando dan pentau langsung oleh Kanit Provos Polsek Wewewa Timur BRIPKA ELKI NAFI dan Babinsa Wewewa Tengah Serda Arnaldo Parerra.
Masyarakat Desa Wee Patando yang berhak menerima Dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) Tahap 2 tersebut sebanyak 148 KK dengan jumlah penerimaan/KK sebesar Rp.600.000 ( Enama Ratus Ribu Rupiah ) untuk 1 Bulan.
Himbauan Kepala Desa Wee Patando Petrus Tanggu Solo mengatakan bahwa KK yang berhak menerima Dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) Tahap 2 ini agar dipergunakan sebaik-baiknya untuk keperluan dalam rumah tangga.
Apabila ada masyarakat Wee Patando yang tidak puas dengan penyaluran Dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) dipersilahka untuk memberikan alasan atau tanggapannya,”imbuh kades
Kanit Provos Bripka Elki Nafi memberikan arahan bahwa dalam pelaksanaan Penerimaan Dana Bantuang Langsung Tunai ( BLT ) Tahap 2 walaupun dalam situasi New Normal namun tetap mengikuti protokol kesehatan sehingga masyarakat di harapkan menggunakan masker, menjaga jarak serta mencuci tangan dgn air yang telah di siapkan oleh Pemerintah Desa Wee Patando.
Diharapkan kepada masyarakat Wee Patando yang menerima Dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) Tahap 2 agar di manfaatkan sebaik-baiknya dan tidak diperkenankan untuk berfoya-foya, seperti mengkonsumsi miras dan bermain judi karena Dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT ) tahap 2 untuk keperluan sehari – hari.
Mengharapkan kepada masyarakat Desa Wee Patando agar membantu pihak Polri atau Polres SBD untuk memerangi dan mencegah peredaran uang palsu di Kab. Sumba Barat Daya, terkhusus di Desa Wee Patando karena untuk sementara sudah beredar uang palsu dengan nilai Rp.50.000 dan Rp.100.000,”pungkas Elki
